Sabtu (26 Nopember 2022), MTs Syarif Hidayatulloh merayakan Hari Ulang Tahun MTs Syarif Hidayatulloh yang ke-32. Konsep acara ini berupa pawai ta’aruf dengan peserta seluruh unit Lembaga di Yayasan Syarif Hidayatulloh. Pawai ta’aruf diberangkatkan langsung oleh ketua Yayasan yakni Bapak Kyai Effendi. Sebelum pemberangkatan beliau memberi sambutan terlebih dahulu. Dalam sambutan beliau mengatakan bahwa MTs Syarif Hidayatulloh ini didirikan pada tanggal 24 Nopember tahun 1990 M. Perintis MTs Syarif Hidayatulloh yaitu Alm. Bapak Abdul Jamil setelah sowan ke KH. Adlan Ali Tebuireng Jombang. Dengan suasana sangat meriah Bapak Effendi Resmi memberangkatkan peserta pawai. Peserta terdepan ditempati kelas 9B sekaligus membawakan Drumband kemudian diikuti oleh Kober dan RA Nurul Huda dibelakangnya lagi disusul oleh MI dan MTs.
Kegiatan pawai tidak hanya jalan-jalan, melainkan dipertengahan rute perjalanan panitia membagikan kupon berhadiah yang akan diundi di finish. Hadiah berjumlah kurang lebih 123. Peserta sesampai di halaman madrasah sangat antusias menunggu acara pengundian hadiah. Doosprize utama didapatkan oleh Dini siswa dari MI Hidayatus Shibyan. Selamat bagi semua yang mendapatkan hadiah semoga bermanfaat.
PENUTUPAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) STAI AL- AZHAR MENGANTI
Selasa (8 Nopember 2022), Mahasiswa STAI Al Azhar Menganti mengadakan acara penutupan Praktik Pengalaman Lapangan tahun 2022. Rangkaian acara tersebut diawali dengan penampilan Al Banjari dari Siswa MTs Syarif Hidayatulloh Bersama kakak PPL. Tepat pukul 13.30 acara dimulai oleh pembawa acara dari siswa MTs Syarif Hidayatulloh yaitu Zahwa Aulia Al Azizia. Acara pertama pembukaan dilanjut acara kedua yaitu pembacaan ayat-ayat suci Al Qur’an yang dibacakan oleh Mei Linda Surya Ningrum siswi MTs Syarif Hidayatulloh.
Sambutan-sambutan adalah rangkaian acara yang ketiga, diawali sambutan dari ketua PPL yakni Nevia Dina Trianingrum. Dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Bapak Kepala Madrsah beserta dewan guru yang telah membimbing selama pelaksanaan PPL satu bulan penuh. Berharap Semoga ilmu yang didapat selama satu bulan bermanfaat Aamiin. Sambutan kedua disampaikan oleh Bapak Suprayitno, S.T., M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Lapangan, beliau menyampaikan terima kasih kepada Kapala Madrasah dan segenap dewan guru MTs Syarif Hidayatulloh yang telah mendidik mahasiswa kami selama satu bulan ini. Beliau berharap di tahun berikutnya MTs Syarif Hidayatulloh bersedia menerima lagi mahasiswa PPL dari STAI Al Azhar Menganti. Beliau juga menyampaikan pesan kepada mahasiswa PPL bahwa dengan waktu yang singkat ini mendapatkan pengalaman yang bermakna dan semoga bisa mengembangkan lagi di dunia nyata yakni di Lembaga Pendidikan. Sambutan terakhir disampaikan oleh Bapak Kepala Madrasah MTs Syarif Hidayatulloh yaitu Bapak Ahmad Dardiri, S.Pd. beliau menyampaikan bahwa merasa bangga masih dipercaya untuk ditempati Mahasiswa PPL dari STAI Al Azhar Menganti, karena banyak Lembaga diluar sana mungkin lebih dari MTs kami, tapi MTs kami tetap dipercaya. Rangkaian acara dilanjutkan dengan penampilan kreasi dari tiap2 kelas. Kreativitas siswa-siswi juga dapat bimbingan dari Mahasiswa PPL Al Azhar Menganti. Para dewan guru beserta siswa siswi menikmati penampilan demi penampilan.
Puncak acara ini ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bapak Ahmad Dardiri yang diberikan kepada Bapak Suprayitno, S.T., M.Pd. acara tersebut sebagai simbolis bahwa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di MTs Syarif Hidayatulloh telah selesai.
Rangkaian acara di tutup dengan penyerahan kenang-kenangan kepada Bapak Kepala Madrasah, Bapak Dosen Pembimbing Lapangan, Bapak Guru Pamong. Tidak lupa untuk mengabadikan momen special ini dengan Foto Bersama dewan guru dan Mahasiswa STAI AL Azhar Menganti.
KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA MTS SYARIF HIDAYATULLOH
MOZAIK TUNAS KELAPA DARI BAHAN BIJI-BIJIAN
Sabtu (5 Nopember 2022), Kegiatan ekstrakurikuler Pramuka dengan materi membuat mozaik tunas kelapa. Kegiatan ini dilaksanakan berkelompok mulai siswa kelas 7 s/d 9. Dalam pertemuan sebelumnya anak-anak sudah diberi info terkait bahan-bahan yang dibutuhkan. Bahan dasar membuat mozaik ini adalah biji-bijian. Bahan yang lainnya antara lain papan, lem, spidol, pensil dll.
Siswa sangat antusias dalam kegiatan tersebut. Setiap kelompok mendapatkan bahan dasar yang berbeda-beda, ada yang kacang hijau, ada yang kedelai, dan lain sebagainya yang penting bahan biji-bijian. Pengerjaan mozaik diberi waktu 1 jam. Semua kelompok harus bisa menyelesaikan dalam waktu 1 jam.
Menurut kak Riska selaku Pembina pramuka MTs Syarif Hidayatulloh, kegiatan mozaik ini bisa melatih kreativitan siswa, salain itu juga kegiatan itu inisiatif baru guna untuk mengurangi kejenuhan siswa
Pada tanggal 22 Oktober 2022 MTs Syarif Hidayatulloh menyelenggarakan dua kegiatan yaitu Maulid Nabi Muhammad SAW. Dan Hari Santri Nasional. Pada acara ini dikemas menjadi satu kegiatan sekaligus pelantikan Pengurus Pimpinan Komisariat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama periode 2022-2023. Acara ini juga disupport oleh mahasiswa STAI Al-Azhar Menganti karena kebetulan pada bulan ini melakukan PPL di MTs SYarif Hidayatulloh Kemuning. Pada Acara ini yang menjadi MC adalah siswi MTs. Syarif Hidayatulloh yang bernama Nayla Isyfa’ Wahidah. Acara dimulai dengan pembacaan Surotul Fatihah kemudian dilanjut acara kedua yakni pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an yang dibawakan oleh Dewi Mar’atus Sholihah dari PPL STAI Al-Azhar Menganti. Kemudian pembacaan Shalawat mahalul qiyam dipandu oleh mahasiswa PPL STAI AL-Azhar Menganti.
Pada sambutan Bapak Kepala Madrasah mengatakan bahwa acara ini bisa dikatakan 3 in 1, karena tiga momen dijadikan satu, yg pertama maulid Nabi Muhammad SAW. dengan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. semoga kita semua dapat syafaat Beliau. Kedua hari santri Nasional, dengan peringatan hari santri Nasional ini beliau berharap siswa MTs Syarif Hidayatulloh bisa meneladani para ulama yang telah berjuang membela Negara Indonesia serta bisa lebih takdzim lagi kepada guru layaknya seorang santri kepada kiyai. Ketiga pelantikan pengurus PK IPNU IPPNU MTs Syarif Hidayatulloh, beliau berharap organisasi IPNU IPPNU yang berada di MTs Syarif Hidayatulloh ini bisa berkembang baik dan menjadi wadah kader-kader NU yang berprestasi kedepannya. Pada acara inti peringatan Maulid dan Hari Santri ini yaitu Mauidhoh Hasanah yang disampaikan oleh KH. Ahmad Thohurin, SH. Sedikit yang dapat kami rangkum apa yang disampaikan beliau diantaranya, beliau mengajak agar semangat melaksanakan kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Tidak perlu neghiraukan orang-orang yang mengharam-haramkan Peringatan Maulid Nabi Ini. Beliau menjelaskan bawa Ajaran maulid itu sudah ada sejak zaman Rosululloh, dibuktikan dengan “suatu ketika Sayyidina Abu Bakar bertanya kepada Rosul, mengapa Rosul setiap hari senin bepuasa, Rosul menjawab: karena hari senin adalah hari kelahiranku”. Artinya Nabi Muhammad merayakan hari kelahirannya. Oleh karena itu perayaan maulid Nabi itu ada sejak Zaman Nabi Muhammad SAW.
Pada momen kegiatan ini beliau juga bercerita sebuah kisah yang patut diteladani, yaitu “suatu ketika sayyidah Aisyah bertanya kepada Rosul, wahai Rosul, kenapa Rosul tetap rajin beribadah, padahal engkau sudah dijamin Allah masuk surga yang pertma kali, Rosul menjawab wahai Aisyah, jika aku tidak beribadah dan berdzikir kepda Allah sungguh aku tergolong orng yg dzolim.” Masya Allah sunggu mulai Nabi kita Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad.
Beliau juga menyampaikan berkaitan dengan Hari Santri Nasional yaitu Resolusi jihad, Resolusi jihad ini terjadi pada tanggal 22 Oktober 1945, yang berisi seruan untuk ikut berperang membela kemerdekaan Indonesia dan hukunya fadhu ain. Seruan ini melahirkan peperangan di Surabaya yang banyak pahlawan serta santri-santri yang wafat disana. Peristiwa itu pada tanggal 10 Nopember 1945, yang saat ini dikenal dengan hari Pahlawan. Pada akhir tausiah beliau menyemangati pengurus PK IPNU IPPNU dengan sebuah ungkapan dalam Bahasa jawa “Melu NU ajo tanggung-tanggung, mati urip manut kiyai. Seng semangat berjuang urip-urip NU Insya Allah Barakah”.
PKKM (PENILAIAN KINERJA KEPALA MADRASAH) MTs. SYARIF HIDAYATULLOH
Selasa( 27/09/2022). Bertempat diruang LAB MTs. Syarif Hidayatulloh Kemuning Kedamean berlangsung kegiatan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) oleh tim penilai dari pengawas Madrasah . Tim Penilai disambut hangat oleh kepala Madrasah Ahmad Dardiri bersama dewan guru dan staf.
Dalam sambutannya sebelum penilaian dimulai Ahmad Dardiri menyampaikan ucapan terimakasih kepada Tim penilai atas kehadirannya di MTs. Syarif Hidayatulloh Kemuning Kedamean dan dalam penilaiannya nantinya diharapkan kepada tim agar memberikan saran dan masukannya apabila ada kekurangan dan kelengkapan dalam penyajian data kinerja, seperti yang diungkapkan. Sambutan dari Perwakilan tim penilai yang disampaikan oleh Drs. M. Zuhal M.Pd. Teknis penilaian ini akan dilakukan pengecekan bukti fisik sesuai instrumen yang ada. Untuk komponen Usaha Pengembangan Madrasah dan pengembangan kewirausahaan bersama Ibu Mibrotul Fuadah, S,Psi, M.Pd. Untuk komponen pelaksanaan tugas dan menejerial kepala madrasah, supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan, dan hasil kinerja kepala madrasah bersama Bapak Drs. M. Zuhal, M.Pd.
PKKM ini adalah sebagai tindaklanjut dari Keputusan Direktur Jendral Pendidikan Islam Nomor 1111 tahun 2019 tentang petunjuk teknis penilaian kinerja kepala madrasah. Selanjutnya dalam hal penilaian kinerja kepala Madrasah , ada beberapa instrument yang akan dinilai diantaranya ada empat poin besar yaitu, usaha pengembangan madrasah, pelaksanaan tugas dan menejerial kepala madrasah, pengembangan kewirausahaan dan supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan, hasil kinerja kepala madrasah dan hasil dari PKKM ini akan dikirim nantinya ke Kantor Kemenag Gresik. Pada akhir penilaian tim penilai melakukan evaluasi temuan-temuan yang dinilai kurang sempurna. Bapak Zuhal menyampaikan terkait kegiatan pembiasan sebaiknya dikemas secara terstruktur mulai jadwal, petugas, serta laporan kegiatan pembiasaan. Hal itu penting agar dibuat dasar evaluasi setiap tahunnya. Selanjutnya bu Mibrotul Fuadah menyampaikan terkait pemanfaatan sarana prasarana untuk pembelajaran. Beliau menyampaikan hendaknya dibuatkan buku besar untuk mendaftar sarana prasarana yang digunakan bapak ibu guru dalam proses pembelajaran. Kemudian beliau juga menyarankan agar dibentuk tim media, karena potensi MTs. Syarif sangat besar dalam hal media. Disamping itu juga pada saat ini sudah banyak madrasah-madrasah membranding melalui media sosial.